Industri
kelapa sawit Indonesia dimulai pada tahun 1911 atau sudah berdiri sejak 108
tahun yang lalu. Tentu bukan industri yang baru kemarin sore, ada sebuah kajian
panjang dengan inovasi terus-menerus untuk mengasilkan produk terbaik. Kelapa sawit
menjadi primadona, namun sekitar dua puluh tahun terakhir, keberadaanya terusik
karena isu-isu yang menyebabkan industri kelapa sawit terancam. Why? Seperti tulisan saya sebelumnya
mengenai Sawit di Bumi Pertiwi (), ujung-ujungnya bisnis. Suatu bisnis, kompetisi itu selalu ada, dan pemenangnya
yaitu siapa yang paling kuat.
Bicara soal
persaingan dagang, tentu ada pesaing sawit. Anda tahu siapa pesaingnya?
Malaysia. Tidak, bukan itu pesaingnya, bukan orang, bukan pula Negara, tetapi soybean, sun flower dan ripeseed. Apabila dilihat dari segi
produktivitas, sawit lebih unggul dari mereka.
Serius?
Mari kita
kita sama-sama bandingkan.
Produktivitas
oil dari soybean yaitu 0,38 ton/ha/tahun sementara sawit mencapai 3-4
ton/ha/tahun. Artinya produktivitas oil dari soybean yaitu sepersepuluh
produktivitas palm oil apabila
ditanam dalam luasan lahan yang sama. Tentu ini lebih efisien dari segi lahan,
terlebih lagi sawit merupakan tanaman tahunan yang mampu berproduksi sampai 25
tahun. Bagaimana dengan ripeseed dan sun flower? Tetap, sawit yang paling
unggul, produktivitasnya masih sangat jauh dari sawit yaitu masing-masing 0,7
ton/ha/tahun dan o,5 ton/ha/tahun.
Produktivitas
sawit dapat ditingkatkan lagi hingga 47% yaitu sekitar 6-7 ton/ha/tahun palm oil yang diproduksi. Hal ini tentu
ditunjang dengan adanya breeding
technology dan teknologi pendukung lainnya serta efesiensi biaya produksi.
Jaya selalu
Indonesia
Materi
tersebut disampaikan dalam Kuliah Umum mengenai Peluang dan Tantangan
Perkebunan Kelapa Sawit di Era Milenial oleh Bapak Joko Supriyono, Ketua
Gabungan Kelapa Sawit Indonesia di Auditorium Faperta UGM.
Tantangan
Kelapa Sawit di Dunia Internasional berikut tentang isu-isu kelapa sawit yang
merusak biodiversitas, akan dibahas di tulisan berikutnya. Coming Soon.
Terima kasih
telah berkunjung
Kritik dan
saran yang membangun sangatlah berarti untuk perbaikan tulisan ini.